Romagnoli Dua Kali Beruntun Cetak Gol Injury Time untuk Milan

Alessio Romagnoli mengulang cerita yang sama untuk AC Milan di Liga Italia dalam satu pekan terakhir. Ia dua kali mencetak gol kemenangan di masa injury time.

Romagnoli mencetak gol kemenangan dalam laga lawan Genoa pada Rabu (31/10) ketika pertandingan memasuki menit ke-92. Saat itu Romagnoli melepaskan tendangan voli dari luar kotak penalti yang membuat Milan menang 2-1 atas Genoa.

Cerita yang sama kembali terulang pada laga lawan Udinese. Saat pertandingan memasuki menit ke-97, Romagnoli berhasil melakukan tackle dan merebut bola dari Nicholas Opoku. Bola yang bergulir diambil Suso.

Suso lalu menyodorkan bola pada Patrick Cutrone yang menusuk hingga kotak penalti. Cutrone lalu mengirim umpan pada Suso di kotak penalti. Suso memberikan bola kepada Romagnoli. Sempat terjadi operan kembali antara kedua pemain itu sebelum akhirnya Romagnoli melepaskan tembakan keras kaki kiri yang tak mampu ditahan kiper Udinese, Juan Musso.

Dua gol injury time Romagnoli ini mengantar Milan bisa masuk zona Liga Champions. Milan mengoleksi 21 poin dan kini berjarak empat angka dari Inter Milan yang ada di posisi kedua.

"Saya coba memberikan yang terbaik dan saya harap kami bisa mempertahankan tempo ini. Ini mungkin jadi periode terbaik saya sejak ada di Milan, namun saya harap masa terbaik (di AC Milan) belum datang," kata Romagnoli pada Sky Sport Italia seperti dikutip dari Football Italia.

Gattuso sendiri mengaku sulit untuk mengomentari gol dari Romagnoli. Terlebih, sebelum Romagnoli melepaskan tendangan, Romagnoli dan Suso terus melakukan operan tanpa ada satu pun yang berniat melakukan tendangan.

"Saya tidak bisa berkata apa-apa. Saya tidak bisa berkata apa-apa," ucap Gattuso.

Pada laga ini, Gattuso diusir keluar oleh wasit lantaran melakukan protes keras terhadap hakim garis. Hakim garis sempat mengangkat bendera saat gol Romagnoli tercipta. Namun setelah wasit Marco Di Bello melihat VAR, gol tersebut disahkan.

"Saya pergi ke arah hakim garis yang mengangkat bendera. Saya meninggalkan area teknik dan tentu adil untuk mengusir saya keluar," kata Gattuso.